Selamat pagi sahabat, hari ini saya mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDPU)
Dengan salah satu mitra kerja dari Pemerintah yaitu BPJS Kesehatan. Pada kesepatan ini saya menyampaikan bahwa rumah sakit di daerah-daerah kekurangan vasilitas2 kesehatan baik di rumah sakit ataupun Puskesmas, tetapi juga tenaga medis dokter dan lain-lain. Kemudian ditemukan adanya RS swasta di daerah yang mau bekerja sama dengan BPJS Kesehatan tetapi ditolak dengan alasan bahwa sudah mencapai kuota padahal masih banyk masyarakat yang susah untuk mendapatkan pelayanan kesehatan dari pemerintah. Kemudian saya juga mengkritisi program monopoli jaminan/asuransi kesehatan diindonesia, karena sesuatu yang bersifat monopoli cenderung untuk menciptakan sistem yang otoriter dan cenderung untuk membuat keputusan sewenang-wenang karena menjadi satu-satunya instansi yang menangani program jaminan kesehatan di Indonesia. Sehingga perlu juga diberikan kesempatan ke swasta atau pemerintah daerah yang juga menerapkan program asuransi agar masyarakat juga bebas memilih jaminan kesehatan bagi mereka. Oleh sebab itu monopoli jaminan kesehatan di indonesia perlu untuk dievaluasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar